Sebagai pecinta binatang terutama kucing, ada beberapa pilihan jenis kucing yang dapat anda pelihara, salah satu kucing favorit untuk dipelihara saat ini di indonesia adalah anakan kucing persia.
Jenis kucing ini menjadi favorit karena keunikan wajah bulatnya, hidungnya yang pesek serta bulu-bulu yang cenderung panjang dan lebat.
Anakan Kucing Persia bisa didapat dengan mengadopsi secara gratis ataupun sengaja membeli yang harganya memang tergolong lumayan mahal.
Memeliharan anakan kucing persia tidak boleh sembarangan. Adapun tips yang wajib diketahui dalam merawat anakan kucing persia adalah dibawah ini bisa anda terapkan :
# Masa Menyusui
Memutuskan merawat anakan kucing persia memang tidak mudah, anda harus membuat komitmen kepada diri sendiri untuk melakukan terbaik dan memberikan apa yang anak kucing butuhkan.
Berikan hak anakan kucing persia tersebut untuk menyusu induknya paling tidak minimal 8 minggu, bersabarlah dan biarkan induknya yang menjaga dan menyusuinya.
Hal yang perlu anda lakukan adalah memperhatikan asupan nutrisi dan gizi buat induknya agar selalu bisa memberikan ASI yang baik untuk anakan kucing persia yang akan anda rawat nantinya.
Agar terhindar dari berbagai virus dan kuman penyakit kucing, berikan tempat yang luas dan nyaman juga menjaga kondisi yang bersih agar selalu terjaga kesehatan yang baik untuk induk dan juga anaknya.
Pastikan juga untuk memperhatikan posisi anakan kucing persia yang lagi menyusu induknya. Jangan sampai tertindih badan induk ataupun tertindih saudaranya yang lagi menyusu juga.
Jangan sampai terjadi karena akan menyakiti dan membuatnya sulit bernafas dan hal itu membahayakan buat anakan kucing persia yang akan kita rawat nantinya.
#Memberikan Makanan yang Baik
Anakan kucing persia dilahirkan dalam kondisi mata yang terpejam. Akan membuka sedikit perlahan di usia 2-3 minggu, tapi belum mampu melihat sekitar dengan jelas atau masih buram.
Di usia 1 bulan lebih bisa anda mulai untuk memberi makanan pendamping asi.
Jangan langsung memberikan makanan untuk kucing dewasa yang biasanya mempunyai tekstur keras yang bisa membuat pertumbuhan rahang tidak baik untuk anak kucing persia.
Berikan makanan bertekstur lembut seperti bubur agar dapat dicerna dengan baik oleh anak kucing. Tetap berikan ASI dan jangan pisahkan dari induknya sampai paling tidak 2-3bulan.
#Memberikan Perawatan yang Baik
Di usia 1 bulanan anakan kucing masih belum bisa membuang air besar dengan baik. Biasanya sang induk akan memancingnya dengan menjilat kelamin anaknya agar segera membuang air besar dengan baik.
Sebagai pemilik yang mencintai kucing perhatikan pola ini, apabila dirasa sang induk kucing kurang cekatan maka gantikan posisinya dengan mengusap memakai kain yang diberi air untuk memancing anakan kucing agar mau buang air besar dengan lancar lalu bersihkan kembali.
#Usia2-5bulan
Dikarenakan persediaan ASI sang induk yang mulai berkurang biasanya di usia 2 bulanan biasanya anakan kucing tidak menyusu lagi.
Saat disapih, anda bisa menggantinya dengan memberi susu khusus yang diformulasikan untuk anakan kucing persia yang bisa didapat di petshop langganan anda.
Jangan memberi susu untuk bayi manusia karena terdapat kandungan lactosa yang mana itu tidak dapat dicerna dengan baik oleh anakan kucing persia.
Di usia ini anda bisa memisahkan anakan kucing persia dari induknya, dan bisa anda ambil untuk merawatnya dirumah.
Untuk menjaga daya tahan tubuh serta kesehatan kucing agar tidak mudah sakit saat disapih dan terlepas dari induknya, jangan lupa untuk segera memberikan vaksinasi di dokter hewan terdekat.
Usia 3 bulanan Anakan Kucing Persia sudah mulai mandiri dan tidak tergantung lagi pada induknya, sudah tau bagaimana cara makan dan minum serta buang air besar.
Biasanya di usia ini anak kucing sudah mulai aktif bermain kesana kemari.
Sediakan Kandang yang luas dan nyaman jangan terlalu terbuka serta berikan lampu bohlam agar selalu terjaga kehangatannya.
Jangan lupa untuk memberikan wadah berisi pasir khusus untuk membuang air besar disitu.
Jenis kucing persia adalah jenis kucing yang mempunyai temperament yang tenang dan kalem, maka usahakan jangan bermain dengan kucing kampung liar yang ditakutkannya terjadi perkelahian diantara mereka. Ada baiknya jauhkan saja.
Perhatikan selalu asupan gizi yang dimakan. Bagaimana bentuk air besarnya encer atau padat. Kalau encer biasanya tidak cocok dengan susu yang diminumnya, atau bisa jadi kucing kedinginan.
Kalau encer dan terjadi terus menerus dalam beberapa hari, baiknya konsultasikan ke dokter hewan langganan anda.
Usia 3 bulan, anakan kucing persia sudah mulai bisa dimandikan, berikan sampho khusus, keringkan dengan hairdryer, pastikan benar benar kering agar tidak ada kuman atau jamur yang menempel.
Selanjutnya bisa anda sisir dengan sisir khusus kucing agar bulu-
bulu anakan kucing persia tetap halus dan terawat.
Mandikan secara teratur1 atau 2 minggu sekali di jam 9 atau 10 pagi adalah waktu yang ideal untuk memandikan anak kucing. Latih selalu anak kucing untuk mandi dan terbiasa dengan air.
Dalam rentang 1 sampai 2 minggu saat anakan kucing persia sudah bau badan karena belum dimandikan dengan air. Berikan bedak khusus kucing, tabur dan usapkan ke badannya agar tidak bau.
Rawat, berikan kasih sayang dan latih anakan kucing persia sampai tumbuh dewasa agar menjadi kucing yang baik, lincah, lucu dan menggemaskan dan setia kepada anda.
# Tips Melatih Anak Kucing Agar Mandiri
Tidak ada komentar:
Posting Komentar